Sabtu, 27/04/2024 - 06:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Krisis Energi Jerman Ancam Pasokan Air Minum

ADVERTISEMENTS

Jerman kekurangan asam klorida untuk pengolahan air karena tingginya harga energi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 BERLIN — Asosiasi Industri Jerman memperingatkan bahwa krisis energi bisa saja mengancam pasokan air minum di Jerman. Kekurangan tersebut juga disebabkan oleh gangguan rantai pasokan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Pemasok kota menghadapi kenyataan bahwa tidak hanya karena harga, tetapi juga karena rendahnya ketersediaan bahan kimia dasar,” kata Presiden Verband der Chemischen Industri (VCI) Markus Steilemann seperti dikutip laman Anadolu Agency, Selasa (29/11/2022). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Reaksi Keras China Hadapi Tudingan Xenofobia dari AS


Menurut Steilemann, ada kekurangan asam klorida khususnya yang dibutuhkan untuk pengolahan air limbah. Kekurangan yang mengancam kini telah muncul karena harga energi yang tinggi dan rantai pasokan yang terganggu.

ADVERTISEMENTS


Steilemann menambahkan bahwa sebagai konsekuensi dari kekurangan ini, otoritas individu telah menangguhkan beberapa peraturan lingkungan untuk jangka pendek. “Ini berarti tingkat fosfat yang lebih tinggi dalam air limbah dapat ditoleransi, sehingga tingkat fosfat yang lebih tinggi dapat dibuang ke saluran air,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Masalahnya masih mempengaruhi air limbah,” imbuh Steilemann. Namun dia memperingatkan pada saat yang sama tentang masalah yang meluas dengan pasokan air bersih.

Berita Lainnya:
15 Roket Bombardir Galilea Israel Utara, Hizbullah: Target Kumpulan Tentara Israel, Mereka Tewas


“Jika kemacetan pasokan terus berkembang secara dramatis seperti saat ini, maka dapat diperkirakan bahwa masalahnya akan meluas ke pasokan air bersih,” kata dia.


Pejabat itu juga menuduh politisi di Jerman gagal menyadari keseriusan situasi ini. “Sementara itu, karena harga energi yang tinggi dan runtuhnya rantai nilai lokal, pasokan tertentu berisiko bagi penduduk,” tukasnya.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi