Sabtu, 20/04/2024 - 12:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Sempat Dikabarkan Terkena Santet, Begini Kondisi Terbaru Iqlima Kim

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Kondisi kesehatan Iqlima Kim dikabarkan menurun sekibat perseteruan dengan mantan bosnya, Hotman Paris Hutapea. Iqlima bahkan sempat disebut-sebut terkena santet, yang membuat hidung dan mulutnya mengeluarkan darah. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Kuasa hukum Iqlima Kim, Razman Arif Nasution, menyebut kondisi kliennya saat ini sudah jauh lebih baik. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Iqlima sekarang sudah mulai sehat,” ujar Razman Arif Nasution, saat menggelar konferensi pers di kantornya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/6).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Di Tengah Seruan Boikot, Pierce Brosnan Malah Dukung Aktor Yahudi Perankan James Bond

Diakui Razman, Iqlima Kim sempat tertekan dengan situasi yang ia alami setelah berseteru dengan Hotman Paris Hutapea.

“Terus terang saya katakan, memang sempat down. Saya sempat datang ke kediamannya saat kami siaran langsung di stasiun televisi swasta, dia di samping saya. Di situ saya melihat dia sangat tertekan,” cerita Razman.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Saat ini, lanjut Razman, Iqlima Kim sudah bisa beraktivitas seperti biasa. Razman memastikan Iqlima sudah siap untuk menghadapi Hotman Paris di persidangan. 

“Kami menunggu, kami proses menunggu sekarang. Memang ini akan menjadi sinetron panjang,” ucap Razman.

Sebelumnya, Iqlima Kim mengejutkan publik setelah mengaku jadi korban pelecehan seksual yang dilakukan Hotman Paris Hutapea. Tuduhan itu langsung dibantah oleh Hotman. Pengacara beken itu bahkan melaporkan Iqlima ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik.

Sumber: Tabloidbintang

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi