Jumat, 26/04/2024 - 15:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Ringankan Nyeri Luka Bakar dengan Air Mengalir, Jangan Pakai Pasta Gigi

ADVERTISEMENTS

Pasta gigi, margarin, dan tepung hanya akan menimbulkan masalah baru pada luka bakar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Dokter spesialis bedah plastik rekonstruksi dan estetik Akhmad Noviandi mengatakan bahwa mendinginkan luka bakar menggunakan air mengalir selama 30 sampai 40 menit dapat mencegah luka memburuk. Ia mengatakan, mendinginkan luka bakar dengan air mengalir selama 30 sampai 40 menit juga bisa mengurangi rasa nyeri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Namun, ia melanjutkan, berendam di dalam air saat mengalami luka bakar tidak disarankan. Panas pada luka tidak akan menghilang dan pasien bisa mengalami hipotermia jika terus-terusan berendam.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Kalau luas luka bakarnya terlalu luas mungkin lebih baik segera mencari pertolongan sambil disiram bagian yang terbakar, juga secepat mungkin mencari pertolongan supaya dokter mencegah kondisi pasien memburuk,” katanya dalam webinar, Selasa (8/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Usia 20 Hingga 30-an Rentan Terserang Quarter Life Crisis, Ini Cara Terbaik Mengatasinya


Akhmad mengemukakan bahwa penggunaan pasta gigi untuk mengatasi luka bakar tidak disarankan. Tindakan itu malah bisa menimbulkan masalah baru.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Ia menjelaskan pasta gigi di antaranya mengandung detergen yang bisa menimbulkan iritasi pada kulit dengan luka bakar baru. “Mungkin orang berpikir ini mendinginkan, padahal tidak, kalau diletakkan di luka yang baru terjadi. Lapisan pelindungnya itu terbuka sehingga kalau diberikan zat yang bersifat iritatif seperti detergen yang ada dalam pasta gigi maka itu bisa memperburuk lukanya,” katanya.

Berita Lainnya:
Tenggorokan Nyeri, Kapan Harus Curiga Itu Gejala Kanker?


Metode lain yang tidak disarankan dalam menangani luka bakar, ia melanjutkan, yakni mengoleskan margarin atau tepung terigu pada luka bakar. Ini justru membuat luka sulit dibersihkan dan bisa memunculkan masalah lain.


Ia juga menyampaikan pentingnya penanganan luka bakar pada wajah, tangan, dan persendian secara baik. Jika tidak ditangani dengan baik, maka luka bakar pada bagian-bagian tersebut bisa menimbulkan masalah di kemudian hari.


“Kalau luka bakarnya cukup kecil mungkin tidak diperlukan perawatan di rumah sakit secara rawat inap, tapi tetap memerlukan pengawasan supaya dalam penyembuhan tidak terjadi masalah,” katanya.


 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi