Kamis, 02/05/2024 - 00:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Anak Muda Pun Bisa Kena Serangan Jantung, Ini 3 Faktor Pemicunya

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA – Serangan jantung telah menjadi tren yang mengkhawatirkan karena semakin banyak orang muda yang mengalaminya. Meskipun dulunya dianggap sebagai masalah orang tua, individu di bawah usia 40 tahun, terutama mereka yang berusia 20-an dan 30-an, menjadi rentan terhadap serangan jantung.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Direktur Kardiologi Intervensi di Fortis Hospital, Dr Gopi A, mengatakan bahwa gen Z harus juga memahami pentingnya menjaga kesehatan jantung. Selain itu, mereka juga harus mengetahui faktor-faktor yang bisa memicu penyakit jantung, supaya bisa mengambil tindakan pencegahan sesegera mungkin.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kami melihat orang-orang yang lebih muda berisiko tinggi terkena penyakit arteri koroner akhir-akhir ini. Tindakan pencegahan harus ditanamkan pada kelompok usia tersebut. Bukan berarti semua orang berisiko, tetapi tindakan pencegahan harus dilakukan karena lebih banyak kasus serangan jantung yang dilaporkan lebih sering terjadi,” kata Dr Gopi seperti dilansir India Today, Selasa (12/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mau Cek Kaki Ceper atau tidak, Dokter: Coba Jinjit
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurut Gopi, setidaknya ada tiga faktor utama yang bisa menyebabkan serangan jantung pada generasi Z. Berikut penjelasan Gopi.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

1. Tekanan darah

Hipertensi dianggap jarang terjadi pada orang yang lebih muda. Namun, jika ada orang yang datang dengan tekanan darah tinggi, mereka harus diperiksa kesehatan jantungnya. “Apa pun konsekuensi yang terjadi akibat tekanan darah dapat dicegah untuk sebagian besar,” kata Dr Gopi.

 

2. Obesitas

Obesitas pada masa kanak-kanak merupakan faktor utama dalam peningkatan penyakit kardiovaskular di masa dewasa. Gopi menekankan pentingnya edukasi dan segala macam tindakan dalam diet, untuk menjaga berat badan yang baik harus dilakukan.

 

3. Kesehatan mental

Gopi mengatakan, kelompok gen Z menghadapi persaingan dan tantangan yang lebih berat, sehingga mereka lebih rentan stress dan depresi. Mereka perlu disadarkan akan hal itu. Orang tua diimbau untuk memperkuat ikatan dengan anak, dan selalu ada saat anak sedang sedih dan terlihat murung.

Berita Lainnya:
Push-Up Bisa Kencangkan Otot Bagian Atas, Berapa Kali Idealnya Dilakukan Saat Olahraga?

“Anak muda yang merasa tidak baik-baik saja secara mental juga disarankan untuk meminta bantuan kepada professional, atau keluarga. Dengan begitu, Anda dapat mencegah penyakit jantung di masa depan,” saran Dr Gopi.

Pakar ini juga menyampaikan bahwa penyakit jantung adalah pembunuh terbesar di dunia. Lebih dari 17-18 juta kematian setiap tahun yang terjadi di dunia disebabkan oleh penyakit jantung.

Langkah-langkah pencegahan seperti berolahraga secara teratur, mengonsumsi makanan yang kaya buah-buahan, biji-bijian, menjaga berat badan yang sehat dan tidur yang cukup adalah beberapa cara untuk menjaga kesehatan jantung. Konsumsi alkohol dan tembakau harus dihindari dengan cara apa pun.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi