Senin, 27/05/2024 - 06:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Menlu Norwegia Apresiasi Penanganan Deforestasi Indonesia

JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Norwegia Anniken Huitfeldt di Oslo, Senin (12/6/2023). Dalam pertemuan itu, mereka membahas kerja sama kehutanan dan transisi energi. Huitfeldt pun menyampaikan apresiasi atas upaya Indonesia menangani deforestasi.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Kerja sama kehutanan dan energi hijau dibahas dalam pertemuan bilateral saya dengan Menlu Norwegia Anniken Huitfeldt di Oslo (12/6). Kami menyambut baik peningkatan yang signifikan (200 persen) dari perdagangan bilateral Indonesia-Norwegia dan berkomitmen untuk menerapkan CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) Indonesia-EFTA (European Free Trade Association) lebih lanjut,” tulis Retno lewat akun Twitter-nya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Beberapa foto pertemuan Retno dan Huitfeldt turut diunggah akun Twitter resmi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI. “Menlu Retno lakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Norwegia Anniken Huitfeldt di Oslo (12/6) membahas kerja sama kehutanan, transisi energi, dan mendorong investasi Norwegia di industri baterai di Indonesia. Menlu Anniken Huitfeldt apresiasi penanganan deforestasi di Indonesia,” tulis Kemenlu RI.

Berita Lainnya:
AS Masih Menunggu Tanggapan Resmi dari Hamas Terkait Gencatan Senjata

Menurut Kemenlu RI, dalam pertemuan tersebut, Retno dan Huitfeldt turut membahas soal isu Palestina. Keduanya sepakat untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina.

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Norwegia memiliki perhatian tinggi terhadap isu deforestasi. Akhir Oktober 2022 lalu, Norwegia mengumumkan akan melanjutkan dana bantuan untuk perlindungan hutan Amazon kepada Pemerintah Brasil. Hal itu diumumkan setelah Luiz Inacio Lula da Silva berhasil mengalahkan petahana Jair Bolsonaro dalam pemilihan presiden (pilpres) Brasil.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Kami mencatat bahwa selama kampanye dia (Lula da Silva) menekankan konservasi hutan Amazon dan perlindungan masyarakat adat Amazon. Inilah mengapa kami ingin sekali melakukan kontak dengan timnya, secepat mungkin, untuk mempersiapkan dimulainya kembali kolaborasi yang baik secara historis antara Brasil dan Norwegia.,” kata Menteri Lingkungan Norwegia Espen Barth Eide saat diwawancara NTB News Agency 31 Oktober 2022 lalu.

Berita Lainnya:
Pihak Berwenang Rusia Kembali Tangkap Pejabat Tinggi Kementerian Pertahanan

Norwegia adalah donor terbesar untuk Amazon Fund for Forest Conservation and Climate Protection. Amazon Fund dianggap sebagai salah satu alat utama untuk menekan deforestasi di hutan tropis terbesar di dunia tersebut. Sejak terbentuk pada 2008, Norwegia telah menyumbangkan dana sebesar 1,2 miliar dolar AS untuk Amazon Fund.

ADVERTISEMENTS

Pada 2019, Norwegia menghentikan subsidi perlindungan hutan Amazon senilai 33 juta dolar AS. Hal itu karena mereka menuduh mantan presiden Brasil Jair Bolsonaro menggembosi perjuangan atau kampanye melawan deforestasi Amazon. Di bawah pemerintahan sayap kanan Bolsonaro, deforestasi Amazon dipercepat hingga 70 persen. Espen Barth Eide menyebut tindakan pemerintahan Bolsonaro sebagai “skandal”.

ADVERTISEMENTS

“Ada peningkatan tajam dalam deforestasi di bawah Bolsonaro, yang sangat mengkhawatirkan. Setiap orang yang peduli dengan perubahan iklim telah melihat betapa dia (Bolsonaro) telah sepenuhnya mengabaikan perjanjian dan janji lama,” kata Barth Eide.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi