NASIONAL
NASIONAL

Pemilih Melawan, Gerakan Kotak Kosong di Pilkada Brebes Menguat

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Pilkada Brebes 2024 yang diikuti calon tunggal mendapat perlawanan dari gerakan kotak kosong.

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

Dalam beberapa pekan terakhir, aksi dukungan terhadap kotak kosong semakin masif. Tak hanya melalui media sosial, tetapi juga lewat aksi vandalisme atau coretan di jalan-jalan raya. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Masyarakat Brebes, khususnya di kalangan generasi muda, mulai menunjukkan keterlibatan aktif dalam Pilkada ini dengan menggunakan berbagai medium sebagai bentuk ekspresi dan perlawanan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan
Berita Lainnya:
Mardiono Beri Isyarat Maju Jadi Ketua Umum PPP di Muktamar 2025

“Kotak kosong mempunyai hak yang sama dengan calon yang diusung oleh partai Politik. Kotak kosong diperbolehkan kampanye meski tidak dijadwalkan oleh KPU,” kata Koordinator Gerakan Kotak Kosong Brebes, Slamet Maryoko dalam keterangannya, Minggu (29/9).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Kotak kosong menjadi simbol perlawanan bagi mereka yang merasa bahwa Pilkada kali ini kurang memberikan pilihan alternatif. 

Dengan menyimbolkan kekuatan aspirasi rakyat yang menginginkan perubahan, kotak kosong berhasil menarik perhatian banyak pihak.

Sebelumnya, massa dari Gerakan Kotak Kosong (Gertak) mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Brebes untuk mendeklarasikan pemenangan kotak kosong di Pilkada Brebes.

Berita Lainnya:
Longsor di Sibolangit, 5 Warga Meninggal dan Jalan Medan-Berastagi Lumpuh Total

Pasangan calon tunggal Paramitha Widya Kusuma dan Wurja mendapat nomor urut 1 di Pilkada Brebes 2024.

Paramitha-Wurja yang diusung 11 partai politik itu menempati posisi sebelah kiri di surat suara. Sedangkan nomor urut 2 berada di sebelah kanan dengan kotak kosong atau kolom kosong tidak bergambar.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya