Jumat, 26/04/2024 - 02:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Berduka atas Tragedi Kanjuruhan, Begini Pesan Raja Charles III untuk Indonesia

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Duka mendalam atas tragedi Kanjuruhan Malang, Jawa Timur tidak hanya dirasakan oleh masyarakat Indonesia, Pemimpin Kerajaan Inggris, Raja Charles III turut bersedih karena ada ratusan orang tewas akibat kerusuhan paska pertandingan Arema dan Persebaya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kepada warga Indonesia, Raja Charles III memberikan pesan. Melalui laman Instragram kerajaan, Raja Charles III berharap seluruh korban dan Indonesia tabah menghadapi tragedi Kanjuruhan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Gunung Semeru Sempat Erupsi Selama 118 Detik

“Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada Anda, keluarga yang terkena dampak dan rakyat Republik Indonesia di masa yang sulit ini,” demikian kata Raja Charles, Rabu (5/1)0).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Total korban meninggal terbaru dalam tragedi itu disebutkan tembus ke angka 131 orang. Dua diantaranya adlaah aparat kepolisian.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Korlantas Prediksi Puncak Arus Mudik Tol Trans Jawa Terjadi pada Sabtu Malam

Seluruh korban merupakan Aremania, karena tidak ada pendukung Persebaya (Bonek) yang hadir di lokasi pertandingan. Diduga mereka meregang nyawa karena polisi menembakkan gas air mata dan para penonton tidak bisa keluar stadion karena pintu keluar terkunci.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Presiden Jokowi sendiri telah memerintahkan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk sesegera mungkin mengungkap sebab dari tragedi Kanjuruhan.

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi