NASIONAL
NASIONAL

Polisi tangkap Satu Tersangka Jaringan Narkoba Asia-Medan-Jakarta , 90.321 Kg Sabu Disita

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Polres Metro Jakarta Barat masih menyelidiki jaringan narkoba internasional Asia-Malaysia-Aceh-Medan-Jakarta, menyusul penangkapan salah satu pengendali jalurnya pria berinisial FD (32) pada Selasa (25/10) di Langkat, Sumatera Utara.”Kami masih selidiki jaringan narkoba internasional ini dari titik awal penyebaran,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi saat dikonfirmasi di Jakarta pada Senin (11/11/2024).

ADVERTISEMENTS
QRIS Merchant Bank Aceh Syariah

Ia menegaskan, setelah penangkapan itu, pihaknya sudah menahan FD dan sudah ditetapkan sebagai tersangka.

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

“Kita ingin dalami hulu hilirnya jaringan ini karena pengakuan sementara dia sudah beraksi enam bulan,” katanya.

Berita Lainnya:
Geger Acara Wisuda di Kampus Unpar Bandung Diteror Ancaman Bom, Ini Kata Polisi
ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Ia mengatakan, FD (32) adalah salah satu pengendali jalur distribusi jaringan narkoba internasional itu.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Barang bukti narkotika saat ditangkap adalah jenis sabu sebanyak 90.321 kilogram,” katanya. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari KORPRI ke-53

Atas perbuatannya, FD disangkakan dengan Pasal 114 ayat (2) Sub. Pasal 112 Ayat (2) UU.RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman penjara 20 tahun, seumur hidup, bahkan hukuman mati.

Sebelumnya,  Kepolisian Daerah Metro Jaya (Polda Metro Jaya) telah menggagalkan penyelundupan 207 kilogram narkotika dari Malaysia ke Riau.

Berita Lainnya:
Enggan Disebut Endorse Pilkada, Jokowi: Saya Bisa Apa Sih

Barang haram itu rencananya akan dikirim dan diedarkan di Jakarta.

“Ditresnarkoba Polda Metro Jaya mengamankan narkoba jenis sabu sejumlah 117 kilogram dan 90 ribu butir ekstasi,” ucap Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto, Rabu (6/11).

Polisi telah menetapkan tiga orang tersangka, yaitu AM, A, dan JI.

Mereka ditangkap di tiga lokasi berbeda di Riau.

Ketiganya diduga berperan sebagai kurir dari jaringan peredaran narkoba Malaysia-Riau-Jakarta.

Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya