NASIONAL
NASIONAL

Hasto Kristiyanto Sebut Pramono Anung-Rano Karno Wakili Warga DKI Jakarta, Bukan Perwakilan Raja

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi permintaan Calon Gubernur Jakarta nomor urut 03 Pramono Anung agar pemerintah, aparat penegak hukum, dan penyelenggara Pilkada Jakarta 2024 bersikap adil.

ADVERTISEMENTS
QRIS Merchant Bank Aceh Syariah

Hal itu disampaikan Hasto usai menghadiri acara kampanye akbar Pramono Anung-Rano Karno yang bertajuk “Hajatan Jakarta Menyala” di Stadion Madya Senayan Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

“MK telah mengambil keputusan yang bersejarah, aparat negara termasuk TNI-Polri, kepala desa atau sebutan lain harus bersikap netral dan bisa diterapkan tindak pidana,” kata Hasto.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Oleh karena itu, Hasto menyebut netralitas aparat dan pemerintah bisa menjadi energi positif bagi demokrasi. 

Berita Lainnya:
Panji Zoni Sebut Komunikasi Irish Bella dan Ammar Zoni Tetap Terjaga
ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hasto menyebut bahwa Pramono Anung dan Rano Karno bekerja untuk mewakili warga Jakarta, bukan menjadi perwakilan raja.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari KORPRI ke-53

“Apalagi, kepemimpinan Mas Pram dan Bang Doel di Jakarta betul-berul menempatkan dirinya sebagai perwakilan rakyat Jakarta bukan perwakilan raja, bukan perwakilan dari golongan tertentu, tetapi perwakilan dari kekuatan rakyat yang ingin melihat Jakarta sebagai kebanggaan kita bersama,” tutur Hasto.

Baca juga: Terbuka Umum, Ini Suasana Sidang Doktoral Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Hasto juga meminta warga Jakarta untuk memberikan doa, dukungan, dan suaranya untuk kemenangan Pramono dan Rano.

Sedangkan, Pramono meminta aparat penegak hukum, KPUD, hingga Bawaslu untuk bersikap adil di Pilkada Jakarta 2024. 

Berita Lainnya:
Hadiri Kampanye Pilkada, Jokowi Tak Beri Keteladanan

“Dalam kesempatan ini saya juga meminta memohon kepada siapapun aparat penegak hukum, pemerintah KPUD, Bawaslu harus berlaku adil. Harus berlaku adil,” kata Pramono saat kampanye akbar.

Hasto menyebut, 27 November nanti juga menjadi kesempatan bagi warga Jakarta untuk memilih pemimpin terbaik yang akan memimpin Jakarta lima tahun ke depan.

“Sekali lagi, kalau saya dan Bang Doel (Rano Karno) diberi amanah. Kami berdua akan betul-betul melayani saudara-saudara sekalian,” ujar Pramono

Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya