BANDA ACEH – Ana de Armas menerima peran besar di kariernya sebagai aktris. Ia diberi kesempatan memerankan Marilyn Monroe dalam film berjudul Blonde.
Namun ada yang membuatnya kecewa usai film tersebut dirilis. Adegan dirinya tak berbusana untuk salah satu bagian justru jadi topik hangat dan viral.
“Aku mengeluarkan semua kemampuanku untuk film ini. Sepenuhnya untuk Marilyn Monroe,” ungkap Ana de Armas dilansir Indiewire.
“Namun aku sudah menebak apa yang akan terus dibicarakan dari film ini. (Soal adegan telanjang) di film ini jadi viral adalah hal yang menjijikan,” imbuhnya kecewa.
Aktris berdarah Spanyol ini pun sempat bingung usai rating film ini yang akhirnya diberi cap dewasa. Menurutnya hal itu berlebihan.
“Mengetahui rating tersebut membuatku kecewa. Aku tak bisa mengendalikan apa yang terjadi dan seterusnya. Hanya saja mereka menempatkan film ini di luar konteks,” ujarnya lagi.
Film ini dinilainya bukan soal image seksual yang dimiliki Marilyn Monroe. Lebih dari itu, Blonde diungkapkan Ana de Armas merangkai kisah hidup sang aktris, ketenaran hingga alasan akhirnya Marilyn Monroe mengakhiri hidupnya dengan tragis.
“Hal-hal di atas yang harus dijelaskan. Semua yang terlibat dalam cerita film ini harus melalui banyak hal yang tak mudah,” ujar bintang 34 tahun ini.
Disutradarai Andrew Dominik, Blonde merupakan film produksi Netflix. Film ini dijadwalkan rilis di layanan streaming tersebut mulai 28 September.
Sumber: Tabloidbintang
