BANDA ACEH -Buntut tragedi berdarah Kanjuruhan, Malang, yang menelan korban jiwa tak kuranga dari 125 orang, Komisi X PR RI menjadwalkan Rapat Gabungan bersama Kemenpora, Kepolisian RI, PSSI, PT Liga Indonesia Baru.
Termasuk dengan perwakilan suporter, panitia pelaksana, dan Indosiar selaku stasiun televisi pemegang hak siar pertandingan Liga 1.
Rapat akan dilakukan pada masa reses di Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022- 2023, atas izin pimpinan DPR RI.
Demikian disampaikan Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, saat jumpa pers di Ruang Rapat Komisi X DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/10).
“Komisi X PR RI akan segera melakukan rapat (Raker, Raker Gabungan atau RDP) pada masa reses di Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022- 2023 dengan para pihak, yaitu Kemenpora RI, Kepolisian RI, PSSI, PT Liga Indonesia Baru, perwakilan suporter, panitia pelaksana, dan Indosiar,” kata Huda.
Selain itu, Komisi X DPR juga mendesak pemerintah untuk melakukan investigasi atas tragedi tersebut. Tim investigasi antara lain terdiri dari pihak kepolisian, Kemenpora RI, Komnas HAM, PSI, perwakilan suporter, dan perwakilan unsur masyarakat olahraga.
“Harus ada yang bertanggungjawab,” tegas politisi PKB ini.
“Komisi X PR RI menyesalkan dan turut berduka cita sedalam-dalamnya atas tragedi yang berlangsung pada pertandingan sepak bola BRI Liga 1 pada 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang,” demikian Huda.
