Kamis, 25/04/2024 - 17:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Elon Musk Mau Ubah Aturan Twitter, Akun Centang Biru Harus Bayar Rp311.000 per Bulan

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Pemilik baru Twitter Elon Musk berencana melakukan sejumlah perubahan terhadap kebijakan platform media sosial tersebut. Sahal satunya memberlakukan biaya langganan kepada akun terverifikasi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dilansir dari The Verge, Elon Musk berencana memasukkan kebijakan berlangganan ini ke dalam layanan Twitter Blue perusahaan. Layanan ini merupakan opsional dengan biaya US$4,99 atau Rp77.000 per bulan untuk mengakses fitur tambahan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Nantinya, langganan yang lebih mahal akan diberlakukan untuk verifikasi pengguna. Twitter saat ini berencana untuk membebankan biaya US$19,99 atau sekitar Rp311.000 untuk langganan Twitter Blue yang baru.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hasto Kristiyanto Sentil soal Nepotisme hingga Eks Ajudan Jokowi Maju Pilkada Boyolali

Di bawah paket saat ini, pengguna terverifikasi akan memiliki 90 hari untuk berlangganan atau kehilangan tanda centang biru.

ADVERTISEMENTS

Karyawan yang mengerjakan proyek diberitahu pada hari Minggu bahwa mereka harus memenuhi tenggat waktu 7 November untuk meluncurkan fitur tersebut atau mereka akan dipecat.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Seluruh proses verifikasi sedang diubah sekarang,” cuit Elon Musk di Twitter.

Twitter Blue diluncurkan pada Juni tahun lalu sebagai layanan berlangganan pertama platform yang menawarkan akses eksklusif ke fitur premium secara berlangganan bulanan, Layanan ini termasuk opsi untuk mengedit tweet.

Berita Lainnya:
KKB Berulah Tembak Warga Sipil di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak

Fitur untuk mengedit tweet juga tersedia awal bulan ini setelah Elon Musk meluncurkan polling Twitter pada bulan April yang menanyakan jutaan pengikutnya apakah mereka menginginkan tombol edit. Lebih dari 70 persen menjawab ya.

Elon Musk juga telah meminta agar pengguna yang log-out dan mengunjungi situs Twitter agar dialihkan ke halaman Explore yang menunjukkan tweet yang sedang tren.

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi